Pembentukan Dan Sifat Asam Karboksilat

 Asam Karboksilat

     Hai teman- teman di blog saya kali ini akan membahas mengenai Asam karboksilat. Dimana asam karboksilat  merupakan senyawa organik turunan alkana dengan gugus fungsi -COOH dan rumus umum CnH2nO2. Gugus fungsi -COOH memiliki nama lain gugus karboksil yang merupakan gabungan dari gugus karbonil (-CO-) dan gugus hidroksil (-OH).
Senyawa asam karboksilat terbagi menjadi dua golongan, yaitu senyawa alifatik dan aromatik. Pada senyawa alifatik, apabila satu atom H dikeluarkan, diperoleh gugus alkil yang disingkat R. Sementara itu, gugus fungsi yang berasal dari cincin senyawa aromatik dinamakan gugus aril yang disingkat Ar. Oleh karena itu, rumus fungsi asam karboksilat ada dua, yaitu R-COOH untuk golongan alifatik dan Ar-COOH untuk golongan aromatik.

1. Struktur

Rumus umum asam karboksilat adalah R-COOH atau Ar-COOH, dimana :
R           : Alkil
Ar         : Aril
-COOH  : Gugus karboksil
Contoh :
Ciri khusus dalam asam karboksilat adalah terdapatnya gugus fungsi karboksil (-COOH), karboksil diambil dari karbonil (-CO-) dan hidroksil (-OH).

2.Sifat KimiaAsam karboksilat

  • Reaksi dengan basa
    Asam karboksilat bereaksi dengan basa menghasilkan garam dan air.
    Contoh :
  • Reduksi
    Reduksi asam karboksilat dengan katalis litium alumunium hidrida menghasilkan alkohol primer.
    Contoh :
  • Reaksi dengan tionil diklorida
    Asam karboksilat bereaksi dengan tionil diklorida membentuk klorida asam, hidrogen klorida dan gas belerang dioksida.
    Contoh :
  • Esterifikasi
    Dengan alkohol, asam karboksilat membentuk ester. Reaksi yang terjadi merupakan reaksi kesetimbangan.
    Contoh :
  • Reaksi dengan amonia
    Dengan amonia, asam karboksilat membentuk amida dan air.
    Contoh :
  • Dekarboksilasi
    Pada suhu tinggi, asam karboksilat terdekarboksilasi membentuk alkana.
    Contoh :
  • Halogenasi
    Asam karboksilat dapat bereaksi dengan halogen dengan katalis phosfor membentuk asam trihalida karboksilat dan hidrogen halida.
    Contoh :

3. Pembuatan Asam karboksilat

  • Oksidasi alkohol primerOksidasi alkohol primer dengan katalis kalium permanganat akan menghasilkan asam karboksilat.
    Contoh :
  • Karbonasi pereaksi GrignardKarbonasi pereaksi Grignard dalam eter, kemudian dihidrolisis akan menghasilkan asam karboksilat.
    Contoh :
  • Oksidasi alkil benzenaOksidasi alkil benzena dengan katalis kalium bikromat dan asam sulfat akan menghasilkan asam karboksilat.
    Contoh :
  • Hidrolisis senyawa nitrilHidrolisis senyawa nitril dalam suasana asam akan membentuk asam karboksilat.
    Contoh :
 Sifat Kimia Asam Karboksilat


Larutan asam karboksilat bersifat asam lemah, ditunjukkan dengan harga Ka (Lihat Tabel 2). Larutan tersebut dapat mengubah lakmus biru menjadi merah.

2) Reaksi yang terjadi tergolong reaksi netralisasi. 

Asam karboksilat tergolong asam lemah, sehingga dalam air hanya terionisasi sebagian.

RCOOH + H2O → RCOO + H3O+

Semua asam karboksilat dapat bereaksi dengan larutan NaOH, Na2CO3, dan CaHCO3.

RCOOH + NaOH → RCOO–Na+ + H2O
2RCOOH + Na2CO3 → 2RCOO–Na+ H2O + CO2
RCOOH + NaHCO3 → RCOO–Na + H2O + CO2

3) Reaksi esterifikasi

Asam karboksilat bereaksi dengan alkohol membentuk suatu ester dan air.

Contoh :
Reaksi esterifikasi asam karboksilat


Asam asetat bereaksi dengan etanol dengan katalis H2SO4 menghasilkan etil asetat dan air.

Sifat kimia asam karboksilat dapat ditentukan dari kepolaran dan kereaktifannya. Berdasarkan kepolaran, asam karboksilat memiliki gugus hidroksil yang bersifat polar, sehingga asam karboksilatnya juga bersifat polar. Sementara itu, kereaktifan asam karboksilat merupakan asam lemah dan akan semakin lemah untuk suhu yang lebih tinggi (mengandung jumlah atom karbon 10 keatas).

Dan Sifat asam karboksilat juga dapat dibedakan menjadi sifat fisik dan kimia. Sifat fisik asam karboksilat dapat ditentukan dari titik didih dan kelarutannya. Sementara itu, berdasarkan sifat kelarutannya dalam air. Sifat asam karboksilat berbeda-beda, tergantung jumlah atom karbonnya. 

Sifat Fisika Asam Karboksilat

1) Pada umumnya titik didih asam karboksilat relatif tinggi.

Titik didih asam karboksilat relatif tinggi dibandingkan alkoholaldehid, dan keton dengan massa molekul relatif yang hampir sama. Hal ini karena terjadinya ikatan hidrogen antar molekul.
ikatan hidrogen


2) Molekul asam karboksilat bersifat sangat polar.

3) Asam karboksilat, empat anggota pertama mudah larut dalam air. Kelarutan asam karboksilat makin menurun seiring dengan kenaikan jumlah atom karbon. Adanya rantai bercabang menyebabkan kelarutan makin menurun.

4) Asam karboksilat dengan jumlah atom karbon rendah mempunyai bau asam, sedangkan jumlah atom karbon empat hingga delapan berupa cairan tidak berwarna yang mempunyai bau yang sangat tidak enak.

PERMASALAHAN :
1. MengapaTitik didih asam karboksilat lebih tinggi dari pada senyawa organik golongan lain seperti alkohol dari golongan alkano ?
2. Mengapa kelarutan asam karboksilat berkurang sangat cepat dengan semakin panjangnya rantai ?

3. Mengapa Pada suhu tinggi , asam karboksilat terdekarboksilasi membentuk alkana ?

Komentar

  1. Saya Denora Situmorang (056)
    Saya akan mencoba menjawab permasalahan saudari Susi no 3
    Berdasarkan literatur yang telah saya baca bahwa pada suhu tinggi asam karboksilat akan kembali membentuk senyawa alkana nya. Dimana akan terjadi pelepasan gugus karboksil. Oleh karena itu lah maka pada suhu tinggi asam karboksilat akan membentuk alkana. Terimakasih

    BalasHapus
  2. Hai susi
    Saya M Rizki Dwi Putra NIM A1C118006, menjawab permasalahan nomor 1 titik didih asam karboksilat lebih tinggi dibandingkan dengan senyawa organik lain dikarenakan pada asam karboksilat memiliki 2 ikatan hididrogen dibandingkan dengan alkohol yang hanya memiliki 1 ikatan hidrogen.

    BalasHapus
  3. ERMA JOHAR A1C118031
    Baiklah saya akan menjawab no 2 , jadi karena semakin panjang akan mempengaruhi rintangan steriknya dan struktur molekulnya dan juga pengaruh ikatan hidrogen nya sehingga kelarutanya akan berkurang sangat cepat. Terima kasih

    BalasHapus

Posting Komentar