Mekanisme Reaksi E1

Asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Pada blog saya kali ini saya akan membahas tentang mekanisme reaksi E1. sebelum kita masuk ke pembahasan E1 , disini saya akan membahas terlebih dahulu apasih reaksi eliminasi.

Reaksi eliminasi
   Setelah saya memahami tentang reaksi eliminasi ini ternyata reaksi eliminasi ini bsa di katakan sebagai reaksi dehidrohalogenasi  karena pada reaksi eliminasi itu terdapatnya unsur H dan X yang keluar dari alkil halida dan menghasilkan alkena. Sama dengan dehidrohalogenasi itu sendiri yang mana arti kata de itu adalah hilang atau keluar, maka dari itu reaksi eliminasi itu bisa di sebut dengan reaksi dehidrohalogenasi.

Mekanisme Reaksi E1
    Pada reaksi E1 ini di sebut juga dengan reaksi unimolekuler karena memiliki tiga tahapan yaitu tahap pertama ionisasi, tahap kedua yaitu keluarnya 1 proton dari H+ dan kemudian proton itu masuk kedalam pelarut atau di sebut juga dengn cara deprotonasi. alkil halide tersier merupakan tempat favorit berlangsunnya reaksi ini, basa lemah yang sebagai pelangsung reaksi ini , intermediet karbokation yang di gunakan menyebabkan reaksi E1 sama dengan SN1.

Pada tahap pertama reaksi ini berjalan lambat, dimanadari reaksi keseluruhan tahap ini merupakan thap penentu laju dari reaksi eliminasi unumolekuler yang hanya bergantung pada konsentrasi alkil halidanya.




Tahap cepat pada reksi ini terjadi pada tahap kedua, dimana karbon yang letaknya di dampingi oleh karbon positif yaitu sebuah atom karbon di rebut oleh sebuah protonya oleh basa. terjadi rehibrisasi pada karbon yang mengubah dari kondisin sp3 menjadi sp2 karena pergeseran pada elektron ikatan sigma karbon hidrogen kearah muatan positif sehingga alkena dapat di bentuk






Karakteristik Reaksi E1


     * M erupakan proses eliminasi dua tahap yaitu eliminasi dan deprotonasi
     * E1 biaanya terjadi pada alkil halida tersier, tetapi mungkin terjadi pada beberapa alkil halida                 sekunder.
     * Laju reaksi hanya di pengaruhi oleh konsentrasi alkil halida karena pembentukan karbokation              adalah tahap paling lambat, atau tahap penentu laju.
      *Reaksi biasanya terjadi pada ketiadan basa atau hanya dalam kehadiran basa lemah (pada                    kondisi asam dan suhu tinggi).    
      


Permasalahan:

1. Kenapa Pada tahap cepat itu terjadi pada tahap kedua dan tidak terjadi pada tahap pertama ?

2. Hal apakah yang dapat menyatakan bahwasanya reaksi E1 itu di sebut sebagai reaksi eliminsi unimolekuler ? 


3.Faktor Apakah yang menyebabkan pada tahap cepat karbon mengalami rehibrisasi pada kondisi sp3 menjadi sp2 ?

Komentar

  1. Assalamualaikum wr wb
    Saya Zulia Nur Rahma (A1C118048) akan mencoba menjawab permasalahan nomor 3, Menurut saya faktor yang menyebabkan pada tahap cepat karbon mengalami rehibrisasi pada kondisi Sp3 menjadi Sp2 yaitu apabila hidrogen diambil pada keadaan transisi sehingga terjadi rehibrisasi dimana ikatan karbon dan hidrogennya berubah dari Sp3 menjadi Sp2.
    Terimakasih
    Wassalamualaikum wr wb

    BalasHapus

  2. Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh... Hai Susi.. Saya Siti Ardiyah NIM A1C118004 akan mencoba menjawab permasalahan anda nomor 2. Reaksi E1 disebut reaksi eliminasi unimolekuler karena pada reaksi E1 hanya melibatkan satu molekul saja dalam reaksinya, yaitu hanya alkil halida tersier yang akan terdisosiasi menjadi karbokation primer dan ionisasi halida dan kemudian langkah selanjutnya dengan pengaruh basa karbokation akan melepaskan proton... Unimolekuler artinya satu molekul. Reaksi eliminasi unimolekuler artinya reaksi menghilangkan molekul pada reaksi ini ialah halogen yang dilepaskan untuk membentuk karbokation pada order pertama sehingga disebut Reaksi E1 dan reaksi ini hanya bergantung pada 3 variabel saja yaitu substrat, gugus lepas dan pelarut.

    BalasHapus

Posting Komentar